Bikin Produk Digital Itu Mirip Masak Mie Instan, Ini Buktinya!

Cuan produk digital
Kenapa banyak orang gagal mulai? Karena membayangkan prosesnya rumit. Padahal membuat produk digital mirip masak mie instan: siapkan bahan, ikuti langkah, tambahkan bumbu, sajikan menarik. Sederhana, cepat, dan bikin nagih.
Resep besar:

  1. Bahan (ide & bahan mentah)
  2. Panci & air (alat & format)
  3. Rebus 3 menit (produksi versi 1.0)
  4. Bumbu rahasia (pratinjau & copy manfaat)
  5. Penyajian (landing, CTA, harga)
  6. Taburan (testimoni, bonus kecil)
  7. Ritme masak harian (promosi & update kecil)

1) Bahan: Ide & Bahan Mentah

Bahan terbaik itu yang sudah ada di dapur: catatan skripsi, template kerja, caption yang sering kamu pakai, spreadsheet anggaran. Pilih satu bahan yang paling cepat dimasak. Jangan belanja bahan baru kalau kulkasmu sudah penuh.

2) Panci & Air: Alat & Format

Pilih format yang paling cocok untuk bahanmu: template (PPT/Canva/Spreadsheet), ebook ringkas (20–40 halaman), atau paket caption (60 baris + kalender konten). Airnya adalah alat sederhana: laptop + platform seperti Winme untuk menyajikan hasilnya.

3) Rebus 3 Menit: Produksi Versi 1.0

Versi 1.0 itu mie yang sudah matang—belum dihias, tapi layak makan. Targetkan 7–10 hari untuk menuntaskan: file utama, panduan 1 halaman “cara pakai”, dan 4–6 pratinjau.

4) Bumbu Rahasia: Pratinjau & Copy Manfaat

Bumbu membuat mie harum. Dalam produk digital, bumbu adalah pratinjau yang jujur dan copy yang tajam. Hindari klaim berlebihan. Gunakan kalimat manfaat yang bisa dirasakan: “hemat 3 jam”, “12 slide rapi”, “30 hari ide konten siap posting”.

5) Penyajian: Landing, CTA, Harga

Letakkan mie di mangkuk yang rapi. Untuk produk digital: landing dengan struktur masalah → solusi → bukti → ajakan. CTA satu saja, jelas. Harga entry (Rp29–59k) pas untuk rasa pertama. Setelah itu siapkan versi core (Rp79–149k) dengan tambahan contoh/studi kasus.

6) Taburan: Testimoni & Bonus Kecil

Keju/daun bawang versi produk digital adalah testimoni dan bonus kecil. Minta izin menampilkan komentar pembeli awal. Tambahkan bonus 1 halaman “kesalahan umum” atau 10 caption ekstra. Taburan kecil ini membuat rasa makin mantap.

7) Ritme Masak Harian: Promosi & Update Kecil

  • Senin: sebelum→sesudah.
  • Rabu: 3 kesalahan umum.
  • Jumat: cuplikan isi.

Setiap 2–3 minggu, rilis update kecil: variasi warna, contoh baru, atau perbaikan panduan. Inilah “mi goreng level pro”—rempahnya makin kaya, pembeli makin suka.

Contoh “Resep” Nyata

Resep Skripsi 12 Slide. Bahan: file sidang lama. Panci: PPT. Rebus: rapikan 12 slide. Bumbu: pratinjau 5 gambar + copy “hemat 3 jam”. Sajian: landing Winme + CTA. Taburan: bonus “10 kalimat pembuka”. Hasil: 70 pembeli dalam 6 minggu.

Resep UMKM Kuliner. Bahan: caption & foto menu. Panci: Canva + spreadsheet kalender. Rebus: 30 desain + 60 caption. Bumbu: pratinjau carousel. Sajian: landing + harga entry. Taburan: bonus 10 caption musim liburan.

Kesimpulan: Kamu tidak perlu jadi chef bintang lima untuk menyajikan mangkuk mie yang enak. Sama halnya, kamu tidak perlu jadi ahli untuk membuat produk digital yang membantu banyak orang. Ikuti resep, cicipi, perbaiki rasa, ulangi.

Sajikan “mie instan” produk digital pertamamu di Winme


Share the Post:

Related Posts